Saya pernah mendengar sebuah kalimat yg sederhana namun penuh makna. "Tugas setiap orang tua adalah mempersiapkan anak berpisah dari kita". Kalimat itu terus saja menggema di pikiran saya. Ya, di satu sisi saya ingin anak segera bisa mandiri, di sisi lain rasanya saya tidak ingin berpisah darinya. Tapi tidak mungkin, karena anak adalah titipan, sedikitpun saya tidak boleh merasa memilikinya. Anak memang sebuah titipan, yg harus dijaga sungguh-sungguh dengan sepenuh hati. Ya, memang tugas orang tua adalah mempersiapkan anak berpisah dari kita, cepat atau lambat itu pasti terjadi. Dan saat ini saya sedang berusaha untuk konsisten melatih kemandirian anak, yg tentu bukanlah hal yg mudah. Tapi saya yakin hal yg melelahkan ini pasti nanti akan menjadi hal yg paling saya rindukan. Pada akhirnya saya pun menikmati setiap prosesnya, mensyukuri setiap perubahannya dan memetik setiap pelajarannya.
Selasa, 19 Desember 2017
Jumat, 15 Desember 2017
Hari 16 : Konstan
Hari ini masih seperti biasanya. Tanpa diapers. Pagi setelah mandi dan sarapan kemudian bermain dan tidur. Sebelum tidur, setelah bangun tidur dan saat bermain saya mengajaknya ke kamar mandi tapi belum mau pipis juga. Akhirnya mengompol di lantai 3 kali dalam sehari. Dan setelah mengompol dia pun baru mengatakan "pipis". Tidak masalah, kami sedang berproses. Dan proses itu kadang naik, kadang turun, kadang konstan. InsyaAllah saya tetap konsisten saat siang hari di rumah tidak memakaikan nduk Ayu diapers. Tetap semangat untuk saya dan nduk Ayu.
#Hari16
#Tantangan10Hari
#Level2
#KuliahBunSayIIP
#MelatihKemandirian
#Hari16
#Tantangan10Hari
#Level2
#KuliahBunSayIIP
#MelatihKemandirian
Kamis, 14 Desember 2017
Hari 15 : Mengerti rasanya dan mengatakan setelahnya
Agenda padat. Ya, hari ini kami berencana pergi bersama tante Mindy (sahabat saya) dengan rute yg cukup banyak. Kami pergi mengantar jilbab seragam pernikahan untuk salah seorang sahabat dan kemudian melanjutkan berbelanja beberapa keperluan. Cukup lama karena pada akhirnya kami mengunjungi 3 toko karena barang yg kami cari tidak hanya ada di satu toko saja dan memang tujuan kami juga untuk berjalan-jalan. Akhirnya kami pun pulang dengan puas karena mendapatkan barang kami masing-masing. Nduk Ayu pun akhirnya memakai diapers seharian. Ya memang akan repot sekali jika saya mengajaknya pergi cukup lama dan tidak hanya satu tempat saja tanpa diapers.
Saya pun mengamati, nduk Ayu ternyata beberapa kali mengatakan "pipis". Saya rasa dia sudah paham dengan bagaimana rasanya pipis. Walaupun saya yakin dia mengatakannya setelah pipis terlebih dahulu. Begitupun dengan pup. Ketika di rumah, masih dengan diapers tiba-tiba dia mengatakan "eek", setelah saya cek dia memang sudah pup. Artinya dia sudah paham dengan rasanya pipis dan pup. Alhamdulillah, saya mensyukuri setiap progressnya walaupun menurut saya masih terbilang sedikit lambat. Saya pernah mendengar dari kakak saya bahwa anak laki-laki tetangganya berhasil lulus toilet trainning hanya dalam waktu seminggu saja. Entah bagaimana caranya tapi konon katanya anak laki-laki memang lebih mudah mengajarkan toilet trainning. Tapi baiklah, tidak masalah karena setiap anak berbeda-beda dan tentunya sangat istimewa. Begitupun nduk Ayu, dia sudah bisa mengerti rasanya pipis dan pup kemudian bisa mengatakan setelahnya bagi saya cukup membahagiakan.
#Hari15
#Tantangan10Hari
#Level2
#KuliahBunSayIIP
#MelatihKemandirian
Saya pun mengamati, nduk Ayu ternyata beberapa kali mengatakan "pipis". Saya rasa dia sudah paham dengan bagaimana rasanya pipis. Walaupun saya yakin dia mengatakannya setelah pipis terlebih dahulu. Begitupun dengan pup. Ketika di rumah, masih dengan diapers tiba-tiba dia mengatakan "eek", setelah saya cek dia memang sudah pup. Artinya dia sudah paham dengan rasanya pipis dan pup. Alhamdulillah, saya mensyukuri setiap progressnya walaupun menurut saya masih terbilang sedikit lambat. Saya pernah mendengar dari kakak saya bahwa anak laki-laki tetangganya berhasil lulus toilet trainning hanya dalam waktu seminggu saja. Entah bagaimana caranya tapi konon katanya anak laki-laki memang lebih mudah mengajarkan toilet trainning. Tapi baiklah, tidak masalah karena setiap anak berbeda-beda dan tentunya sangat istimewa. Begitupun nduk Ayu, dia sudah bisa mengerti rasanya pipis dan pup kemudian bisa mengatakan setelahnya bagi saya cukup membahagiakan.
#Hari15
#Tantangan10Hari
#Level2
#KuliahBunSayIIP
#MelatihKemandirian
Rabu, 13 Desember 2017
Hari 14 : Belajar mengetahui tanda-tandanya
Hari ini saya berniat mengajak nduk Ayu menjenguk Dela (anak tetangga yg juga teman bermain nduk Ayu yg usianya 3 tahun) yg baru pulang ke rumah setelah 5 hari masuk rumah sakit. Tapi ketika saya lihat rumahnya sepertinya sepi mungkin juga sedang kontrol ke dokter. Akhirnya nduk Ayu bermain di lahan kosong dekat rumah Dela yg memang biasa menjadi tempat bermain anak-anak. Nduk Ayu pun asyik bermain tanah sambil berjongkok. Tapi tiba-tiba saya melihatnya berdiri, diam, "tuuurrr" dan dia pun mengatakan "pipis". Baiklah, akhirnya kami pulang, nduk Ayu kembali bermain di rumah dan tidak lama kemudian tidur.
Setelah bangun dan makan siang, saya pun mengajaknya ke rumah Dela lagi yg ternyata tadi pagi memang pergi kontrol ke dokter. Mereka pun bermain bersama. Saya sempat khawatir nduk Ayu mengompol, karena terakhir dia mengompol setelah bangun tidur tadi. Saat asyik bermain tiba-tiba nduk Ayu berdiri, gelisah sambil menghentak-hentakkan kakinya. Ternyata dia pup, tetapi mungkin merasa asing dengan tempatnya sehingga dia kurang nyaman. Saya pun segera menggendongnya ke kamar mandi, untung saja tidak sampai jatuh ke lantai rumah Dela. Setelah selesai akhirnya kami pamit pulang karena waktu juga sudah mulai sore. Pelajaran hari ini, saya mulai mengenali tanda-tanda nduk Ayu ketika akan pipis dan pup, yaitu berdiri, diam, melihat ke bawah, jika di tempat asing dia akan gelisah. Ya, begitulah kira-kira. Semoga dengan mengetahui tanda-tanda ini saya bisa mengantisipasinya dengan membawanya ke kamar mandi jika muncul tanda-tanda tersebut.
#Hari14
#Tantangan10Hari
#Level2
#KuliahBunSayIIP
#MelatihKemandirian
Setelah bangun dan makan siang, saya pun mengajaknya ke rumah Dela lagi yg ternyata tadi pagi memang pergi kontrol ke dokter. Mereka pun bermain bersama. Saya sempat khawatir nduk Ayu mengompol, karena terakhir dia mengompol setelah bangun tidur tadi. Saat asyik bermain tiba-tiba nduk Ayu berdiri, gelisah sambil menghentak-hentakkan kakinya. Ternyata dia pup, tetapi mungkin merasa asing dengan tempatnya sehingga dia kurang nyaman. Saya pun segera menggendongnya ke kamar mandi, untung saja tidak sampai jatuh ke lantai rumah Dela. Setelah selesai akhirnya kami pamit pulang karena waktu juga sudah mulai sore. Pelajaran hari ini, saya mulai mengenali tanda-tanda nduk Ayu ketika akan pipis dan pup, yaitu berdiri, diam, melihat ke bawah, jika di tempat asing dia akan gelisah. Ya, begitulah kira-kira. Semoga dengan mengetahui tanda-tanda ini saya bisa mengantisipasinya dengan membawanya ke kamar mandi jika muncul tanda-tanda tersebut.
#Hari14
#Tantangan10Hari
#Level2
#KuliahBunSayIIP
#MelatihKemandirian
Selasa, 12 Desember 2017
Hari 13 : Mengompol saat sedang tidur
Nduk Ayu belum pipis dari pagi sampai jam 10.00 saat dia tidur. Saya pikir nanti ketika sudah bangun tidur saya mengajaknya ke kamar mandi pasti dia pipis cukup banyak. Tapi ternyata saya salah menduga, nduk Ayu mengompol banyak sekali saat tidur sampai baju dalamnya pun juga basah. Dan saat itu posisi tidurnya tengkurap, walaupun menggunakan perlak tapi tetap bocor juga ke kasur. Baiklah tidak masalah. Setelah bangun tidur, makan dan kemudian bermain beberapa kali saya mengajaknya ke kamar mandi tapi ternyata maaih belum mau pipis juga. Tetap masih mengompol di lantai.
Pelajaran hari ini, jika memungkinkan sebelum tidur nduk Ayu diajak pipis terlebih dahulu. Karena jika tidak, dia bisa mengompol saat sedang tidur. Tapi jika sebelum tidur nduk Ayu bisa pipis, saat tidur pun tidak akan terganggu karena mengompol dan baru akan pipis setelah bangun tidur. Baiklah, besok kita coba lagi nduk Ayu sayang...
#Hari13
#Tantangan10Hari
#Level2
#KuliahBunSayIIP
#MelatihKemandirian
Pelajaran hari ini, jika memungkinkan sebelum tidur nduk Ayu diajak pipis terlebih dahulu. Karena jika tidak, dia bisa mengompol saat sedang tidur. Tapi jika sebelum tidur nduk Ayu bisa pipis, saat tidur pun tidak akan terganggu karena mengompol dan baru akan pipis setelah bangun tidur. Baiklah, besok kita coba lagi nduk Ayu sayang...
#Hari13
#Tantangan10Hari
#Level2
#KuliahBunSayIIP
#MelatihKemandirian
Senin, 11 Desember 2017
Hari 12 : Mulai bisa mengkomunikasikan
Pagi ini kami sarapan di luar dan pulangnya mampir ke rumah Uti. Tiba-tiba di rumah Uti dia mengatakan "eek", dan ternyata benar tapi waktu itu masih memakai diapers. Setelah itu tidak saya pakaikan diapers lagi karena kami langsung pulang dan jarang rumah Uti ke rumah kontrakan cukup dekat.
Sesampainya di rumah, mandi kemudian tidur. Bangun tidur kami bermain seperti biasa. Saya sempat mengajaknya ke kamar mandi untuk pipis tapi ternyata masih sama seperti kemarin, dia asyik bermain air, tidak pipis dan tidak mau diajak keluar. Baiklah, tidak masalah. Tapi ada perubahan yg saya lihat. Hari ini dia pup cukup sering, dan setiap selesai pup dia selalu melihat ke bawah dan mengatakan "eek" walaupun sudah keluar. Begitu juga dengan pipis, setiap selesai pipis dia selalu melihat ke bawah dan mengatakan "pipis" walaupun sudah tercecer ke lantai. Ternyata dia sudah mengerti pipis dan pup dengan mengatakan "pipis" dan "eek" setelahnya. Alhamdulillah nduk Ayu sudah mulai bisa mengkomunikasikan hal itu walaupun di waktu yg belum tepat. Semoga pelan-pelan ke depan nduk Ayu sebelum pipis dan pup bisa mengutarakan keinginannya.
#Hari12
#Tantangan10Hari
#Level2
#KuliahBunSayIIP
#MelatihKemandirian
Sesampainya di rumah, mandi kemudian tidur. Bangun tidur kami bermain seperti biasa. Saya sempat mengajaknya ke kamar mandi untuk pipis tapi ternyata masih sama seperti kemarin, dia asyik bermain air, tidak pipis dan tidak mau diajak keluar. Baiklah, tidak masalah. Tapi ada perubahan yg saya lihat. Hari ini dia pup cukup sering, dan setiap selesai pup dia selalu melihat ke bawah dan mengatakan "eek" walaupun sudah keluar. Begitu juga dengan pipis, setiap selesai pipis dia selalu melihat ke bawah dan mengatakan "pipis" walaupun sudah tercecer ke lantai. Ternyata dia sudah mengerti pipis dan pup dengan mengatakan "pipis" dan "eek" setelahnya. Alhamdulillah nduk Ayu sudah mulai bisa mengkomunikasikan hal itu walaupun di waktu yg belum tepat. Semoga pelan-pelan ke depan nduk Ayu sebelum pipis dan pup bisa mengutarakan keinginannya.
#Hari12
#Tantangan10Hari
#Level2
#KuliahBunSayIIP
#MelatihKemandirian
Minggu, 10 Desember 2017
Hari 11 : Family day dengan diaper
Family day. Hari Minggu kali ini kami tidak ke rumah Uti karena Uti sedang ada acara reuni bersama teman-teman sekolahnya dulu. Mas Jo pun berinisiatif mengajak kami pergi berjalan-jalan karena memang sudah cukup lama kami tidak pergi bertiga. Kami berangkat jam 8 pagi. Rencana awal hanya ingin berbelanja beberapa kebutuhan rumah yg sudah habis, saya pikir juga tidak lama. Tapi ternyata mas Jo mengajak kami makan es krim, berjalan-jalan ke malioboro mall, baru berbelanja kebutuhan rumah dan terakhir mencari kado untuk ulang tahun temannya nduk Ayu. Cukup melelahkan, kami baru pulang jam 12 siang. Dan dari pagi pun nduk Ayu saya pakaikan diapers karena saya rasa belum memungkinkan nduk Ayu tanpa diapers di tempat umum. Apalagi setelah kemarin mendengar cerita pengalaman tetangga saya yg pergi ke swalayan dekat rumah bersama anaknya yg berusia 2,5 tahun tapi tiba-tiba anaknya pup di lantai swalayan. Oh tidak, saya belum sanggup jika hal itu terjadi.
Sesampainya di rumah, saya pun melepas diapers nduk Ayu, menyuapinya dan tidak berapa lama kami bertiga pun tertidur pulas. Setelah bangun tidur sampai sore hari dia tidak mengompol, hanya pup sekali. Besok tidak ada agenda kemanapun, jadi nduk Ayu di rumah tanpa diapers melanjutkan toilet trainningnya.
#Hari11
#Tantangan10Hari
#Level2
#KuliahBunSayIIP
#MelatihKemandirian
Sesampainya di rumah, saya pun melepas diapers nduk Ayu, menyuapinya dan tidak berapa lama kami bertiga pun tertidur pulas. Setelah bangun tidur sampai sore hari dia tidak mengompol, hanya pup sekali. Besok tidak ada agenda kemanapun, jadi nduk Ayu di rumah tanpa diapers melanjutkan toilet trainningnya.
#Hari11
#Tantangan10Hari
#Level2
#KuliahBunSayIIP
#MelatihKemandirian
Sabtu, 09 Desember 2017
Hari 10 : Terlalu asyik bermain air
Pagi ini sehabis mandi nduk Ayu mengompol. Seperti biasa kami menjalankan rutinitas, nduk Ayu bermain dan saya menemaninya sampai akhirnya jam 9.30 dia pun tertidur dan bangun 3 jam kemudian. Setelah bangun tidur saya tidak terburu-buru mengajaknya ke kamar mandi. Ya, mengantisipasi agar nduk Ayu tidak menangis di kamar mandi seperti kemarin. Saya menunggunya sampai benar-benar sadar dan baru menanyakan keinginannya untuk pipis atau tidak. Beberapa kali saya bertanya "Nduk Ayu mau pipis sekarang apa nanti?". Dan dia pun menjawab, "pipis". Tapi yg terjadi di kamar mandi adalah nduk Ayu malah terlalu asyik bermain air, sudah lebih dari 10 menit dia belum juga pipis, akhirnya ya sudahlah mungkin dia memang belum mau pipis. Tapi ketika saya mengajaknya keluar dia tidak mau karena masih asyik bermain air, akhirnya saya menggendongnya keluar dan dia pun menangis. Tidak lama saya mengalihkan perhatiannya dengan mainan di ruang depan hingga tangisnya reda. Begitulah seharian ini 3 kali hal itu terulang. Nduk Ayu mengatakan "pipis pipis pipis", saat di kamar mandi tidak mau pipis, asyik bermain air sampai tidak mau diajak keluar dan akhirnya menangis. Oke tidak masalah.
Saya masih tetap optimis dan insyaAllah konsisten. Saya akan tetap mencoba mengajaknya ke kamar mandi sampai nduk Ayu benar-benar lulus toilet trainning. Saya yakin entah seberapa lama proses ini, cepat atau lambat pasti akan berhasil karena memang sudah menjadi fitrah manusia untuk BAK dan BAB di kamar mandi.
#Hari10
#Tantangan10Hari
#Level2
#KuliahBunSayIIP
#MelatihKemandirian
Saya masih tetap optimis dan insyaAllah konsisten. Saya akan tetap mencoba mengajaknya ke kamar mandi sampai nduk Ayu benar-benar lulus toilet trainning. Saya yakin entah seberapa lama proses ini, cepat atau lambat pasti akan berhasil karena memang sudah menjadi fitrah manusia untuk BAK dan BAB di kamar mandi.
#Hari10
#Tantangan10Hari
#Level2
#KuliahBunSayIIP
#MelatihKemandirian
Jumat, 08 Desember 2017
Hari 9 : Mulai bisa menyampaikan keinginannya
Rasya, anak laki-laki tetangga depan rumah yg berusia 4 tahun yg juga teman bermain nduk Ayu datang ke rumah dan mereka bermain bersama. Nduk Ayu yg belum tidur sedari pagi pun merasa senang ketika ada teman yg datang. Sampai jam 10.30 ketika sedang asyik bermain tiba-tiba nduk Ayu mengompol. "Hiii.. dek Ayu ngompol, hiii.. aku pulang ya" kata Rasya sambil kabur pulang ke rumahnya. Sambil membersihkan ompol pun saya menjelaskan kepada nduk Ayu agar pipis di kamar mandi seperti mas Rasya dan teman-temannya yg lain. Ya setidaknya untuk memotivasinya. Tidak lama kemudian dia pun tertidur.
Setelah 2,5 jam dia pun terbangun dan kata pertama yg diucapkannya adalah "pipis". Saya pun mencoba menanyakannya kembali, "nduk Ayu mau pipis?". Dan dia pun mengulanginya "pipis". Saya pun segera mengajaknya ke kamar mandi sambil saya soundingkan padanya untuk pipis. Tapi tidak berapa lama ternyata dia merasa tidak nyaman dan malah merengek-rengek meminta gendong. Saya pikir dia tidak akan mau pipis jika merasa tidak nyaman. Baiklah akhrinya saya menggendongnya keluar kamar mandi dan menurunkannya di ruang depan. Tapi beberapa detik kemudian dia pun langsung mengompol. Pelajaran yg saya dapat hari ini, bisa jadi nduk Ayu benar-benar sudah ingin pipis ketika dia bangun tidur dan langsung bisa mengatakan "pipis". Tapi mungkin saya terlalu terburu-buru mengajaknya ke kamar mandi sehingga membuatnya tidak nyaman dengan suasana peralihan bangun tidur dari kamar ke kamar mandi. Oke baiklah, setidaknya nduk Ayu mulai bisa menyampaikan keinginannya untuk pipis.
#Hari9
#Tantangan10Hari
#Level2
#KuliahBunSayIIP
#MelatihKemandirian
Setelah 2,5 jam dia pun terbangun dan kata pertama yg diucapkannya adalah "pipis". Saya pun mencoba menanyakannya kembali, "nduk Ayu mau pipis?". Dan dia pun mengulanginya "pipis". Saya pun segera mengajaknya ke kamar mandi sambil saya soundingkan padanya untuk pipis. Tapi tidak berapa lama ternyata dia merasa tidak nyaman dan malah merengek-rengek meminta gendong. Saya pikir dia tidak akan mau pipis jika merasa tidak nyaman. Baiklah akhrinya saya menggendongnya keluar kamar mandi dan menurunkannya di ruang depan. Tapi beberapa detik kemudian dia pun langsung mengompol. Pelajaran yg saya dapat hari ini, bisa jadi nduk Ayu benar-benar sudah ingin pipis ketika dia bangun tidur dan langsung bisa mengatakan "pipis". Tapi mungkin saya terlalu terburu-buru mengajaknya ke kamar mandi sehingga membuatnya tidak nyaman dengan suasana peralihan bangun tidur dari kamar ke kamar mandi. Oke baiklah, setidaknya nduk Ayu mulai bisa menyampaikan keinginannya untuk pipis.
#Hari9
#Tantangan10Hari
#Level2
#KuliahBunSayIIP
#MelatihKemandirian
Kamis, 07 Desember 2017
Hari 8 : Agar terbiasa pipis di kamar mandi
Ada kemajuan. Hari ini saat mandi pagi nduk Ayu yg sedang asyik bermain air dengan pesawat-pesawatannya tiba-tiba pipis tanpa saya minta. Rasanya senang sekali dan saya pun mengajaknya "toss". Ya bisa jadi nduk Ayu memang sudah ingin pipis dari tadi dan kebetulan juga alhamdulillah kali ini pipisnya pas di kamar mandi. Tapi setidaknya awal yg bagus agar dia terbiasa pipis di kamar mandi dan saya pun mengajaknya "toss" sambil mengatakan "Nah gitu dong, nduk Ayu kalo pipis di kamar mandi kayak gini ya, oke sip". Ya agar nduk Ayu tahu bahwa yg dilakukannya sudah benar.
Hari ini cuaca pun masih seperti kemarin, tapi saya sedari pagi selalu memberinya air putih yg banyak, karena kebetulan pedagang jus yg biasanya tidak lewat. Alhasil nduk Ayu menghabiskan air putih cukup banyak. Dan benar saja siang harinya saat nduk Ayu bermain, dia pun mengompol 2 kali di lantai. Oke tidak masalah, besok kita coba lagi ya nduk Ayu.
#Hari8
#Tantangan10Hari
#Level2
#KuliahBunSayIIP
Rabu, 06 Desember 2017
Hari 7 : Harus minum yang banyak
Cuaca hari ini masih sepanas kemarin. Dan seperti kemarin juga nduk Ayu tidak pipis sedari pagi. Saya memang tidak mengajaknya ke kamar mandi pagi hari, ya saya pikir siang saja begitu dia bangun tidur. Benar juga nduk Ayu tidur jam 9 pagi sampai terbangun jam 12 siang. Saya menunggu nduk Ayu bermain sebentar hingga dia benar-benar ingin pipis. Tapi ternyata dia sudah mengompol di lantai jam 1 siang saat sedang bermain. Saya sedikit khawatir seperti kemarin karena hanya pipis sekali dalam sehari. Karena memang keringatnya juga banyak sekali dan bercucuran. Saya pun memberinya banyak minum air putih dan beberapa jus. Pagi hari setelah sarapan saya memberinya jus sirsak dan siang hari saat bermain saya beri jus jambu dan buah naga. Nduk ayu pun lahap meminumnya sampai habis setengah gelas masing-masing jus. Dan akhirnya mengompol lagi jam 2 siang. Baiklah berarti dia memang sedang membutuhkan cairan lebih banyak di cuaca yg sepanas ini. Tidak masalah saya belum berhasil mengajaknya untuk pipis di kamar mandi lagi. Besok saya akan memberinya air minum yg lebih banyak lagi dan kembali mengajaknya pipis di kamar mandi.
#Hari7
#Tantangan10Hari
#Level2
#KuliahBunSayIIP
#MelatihKemandirian
#Hari7
#Tantangan10Hari
#Level2
#KuliahBunSayIIP
#MelatihKemandirian
Selasa, 05 Desember 2017
Hari 6 : Pipis satu kali sehari
Nduk Ayu bangun jam 4 pagi. Saya pikir dia juga akan tidur cepat. Dan benar juga jam 8 pagi dia sudah tertidur. Sebelum tidur saya mengajaknya ke kamar mandi saya tunggu beberapa menit ternyata belum juga mau pipis. Akhirnya nenen sebentar dan tidur. Setelah 2 jam dia pun terbangun dan saya mengajaknya ke kamar mandi. Saya yakin bahwa dia sudah ingin pipis karena sudah beberapa jam tidak pipis. Tapi saya menunggu sekitar 10 menit, dia tetap asyik bermain air dan belum mau pipis. Baiklah saya menyerah karena sudah tidak kuat menemaninya sambil berjongkok. Akhirnya kami lanjut bermain. Baru jam 12 siang dia mengompol ketika bermain di teras rumah tetangga. Padahal sebelumnya saya sudah mengajaknya ke kamar mandi lagi. Oke tidak masalah, kami masih akan tetap mencobanya.
Setelah makan siang ternyata nduk Ayu mengantuk lagi, sebelum tidur saya mengajaknya ke kamar mandi, masih gagal. Setelah 2 jam dan terbangun saya mengajaknya ke kamar mandi dan masih gagal juga. Sampai akhirnya mandi sore dia tidak juga pipis lagi. Ya, dalam sehari dari pagi sampai sore dia hanya pipis satu kali. Saya sempat curiga dan khawatir, padahal minum air putih juga seperti biasa. Tapi memang hari ini cuaca cukup panas dan membuatnya berkeringat jauh lebih banyak dari biasanya. Ternyata karena faktor cuaca yg membuat frekuensi pipisnya berkurang dan percobaan toilet trainning hari ini berkali-kali belum berhasil juga. Di samping itu juga ternyata ada efek lain yg timbul, yaitu biang keringat yg mulai bermunculan di leher, dada dan kepala. Baiklah, saya tidak menyerah. Semoga cuaca besok tidak sepanas hari ini.
#Hari6
#Tantangan10Hari
#Level2
#KuliahBunSayIIP
#MelatihKemandirian
Setelah makan siang ternyata nduk Ayu mengantuk lagi, sebelum tidur saya mengajaknya ke kamar mandi, masih gagal. Setelah 2 jam dan terbangun saya mengajaknya ke kamar mandi dan masih gagal juga. Sampai akhirnya mandi sore dia tidak juga pipis lagi. Ya, dalam sehari dari pagi sampai sore dia hanya pipis satu kali. Saya sempat curiga dan khawatir, padahal minum air putih juga seperti biasa. Tapi memang hari ini cuaca cukup panas dan membuatnya berkeringat jauh lebih banyak dari biasanya. Ternyata karena faktor cuaca yg membuat frekuensi pipisnya berkurang dan percobaan toilet trainning hari ini berkali-kali belum berhasil juga. Di samping itu juga ternyata ada efek lain yg timbul, yaitu biang keringat yg mulai bermunculan di leher, dada dan kepala. Baiklah, saya tidak menyerah. Semoga cuaca besok tidak sepanas hari ini.
#Hari6
#Tantangan10Hari
#Level2
#KuliahBunSayIIP
#MelatihKemandirian
Senin, 04 Desember 2017
Hari 5 : Berhasil walaupun baru sekali
Hari Senin jadwalnya saya senam. Sudah seminggu kemarin saya libur senam karena cuaca buruk. Dan sesuai kesepakatan saya dan mas Jo, selama saya tinggal senam nduk Ayu bersama mas Jo tetap tanpa diapers. Sempat saya meyakinkan mas Jo dan saya membekalinya dengan perlengkapan untuk membersihkan ompol nduk Ayu. Saya pun berangkat senam.
Sepulang dari senam saya melihat celana nduk Ayu belum ganti, berarti sedari tadi sebelum mandi, setelah mandi hingga saya selesai senam dia belum pipis. Seketika saya menuntunnya ke kamar mandi tapi ternyata dia tidak mau, dan malah mengajak saya ke kamar untuk nenen. Baiklah, saya pikir nduk Ayu benar-benar ingin nenen setelah saya tinggal senam. Setelah selesai nenen saya pun segera mengajaknya ke kamar mandi. Saya menunggu beberapa menit dan akhirnya tuuurrr.. Alhamdulillah berhasil nduk Ayu pun pipis di kamar mandi. Kemudian kami pun lanjut bermain dan nduk Ayu menghabiskan segelas jus jambu. Baru saja saya akan mengajaknya ke kamar mandi tapi ternyata dia sudah mengompol di dekat keranjang mainan. Tak berapa lama saat saya tidak memperhatikan ternyata dia sudah pup di lantai. Oke tak masalah. Setidaknya hari ini nduk Ayu berhasil pipis di kamar mandi walaupun baru satu kali. Besok kami akan mencobanya lagi. Pelajaran untuk saya agar besok lebih memperhatikan pipis dan pup nduk Ayu.
#Hari5
#Tantangan10Hari
#Level2
#KuliahBunSayIIP
#MelatihKemandirian
Sepulang dari senam saya melihat celana nduk Ayu belum ganti, berarti sedari tadi sebelum mandi, setelah mandi hingga saya selesai senam dia belum pipis. Seketika saya menuntunnya ke kamar mandi tapi ternyata dia tidak mau, dan malah mengajak saya ke kamar untuk nenen. Baiklah, saya pikir nduk Ayu benar-benar ingin nenen setelah saya tinggal senam. Setelah selesai nenen saya pun segera mengajaknya ke kamar mandi. Saya menunggu beberapa menit dan akhirnya tuuurrr.. Alhamdulillah berhasil nduk Ayu pun pipis di kamar mandi. Kemudian kami pun lanjut bermain dan nduk Ayu menghabiskan segelas jus jambu. Baru saja saya akan mengajaknya ke kamar mandi tapi ternyata dia sudah mengompol di dekat keranjang mainan. Tak berapa lama saat saya tidak memperhatikan ternyata dia sudah pup di lantai. Oke tak masalah. Setidaknya hari ini nduk Ayu berhasil pipis di kamar mandi walaupun baru satu kali. Besok kami akan mencobanya lagi. Pelajaran untuk saya agar besok lebih memperhatikan pipis dan pup nduk Ayu.
#Hari5
#Tantangan10Hari
#Level2
#KuliahBunSayIIP
#MelatihKemandirian
Minggu, 03 Desember 2017
Hari 4 : Ternyata Uti belum siap
Hari Minggu, seperti biasa agenda setiap hari Minggu adalah ke rumah Uti. Karena Uti libur bekerja maka setiap hari Minggu kami ke rumah Uti. Pagi hari setelah mandi nduk Ayu tidak saya pakaikan diaper, tidak lupa juga saya soundingkan berkali-kali untuk pipis di kamar mandi. Tapi ternyata nduk Ayu tidur cepat, jam 7.30 dia sudah tertidur dan kami ke rumah Uti menunggunya bangun. Setelah 2 jam, dia terbangun saya mengajaknya ke kamar mandi. Setelah beberapa menit saya menunggu ternyata dia tidak mau pipis. Baiklah, akhirnya masih belum berhasil dan kami keluar kamar mandi. Sembari saya bersiap-siap saya menduga bahwa sebentar lagi nduk Ayu pasti mengompol, karena sejak pagi sebelum mandi hingga tidur dan juga hingga bangun tidur dia belum pipis. Dan benar saja, tuuurrr... Nduk Ayu mengompol. Oke tak masalah, saya mengganti celananya dan kami berangkt ke rumah Uti.
Sesampainya di rumah Uti dan nduk Ayu bermain sebentar, dia pun meminta nenen. Karena saya lupa membawa perlak, saya memberi alas sarung di atas kasur, saya pikir jika dia mengompol akan terserap kain sarung terlebih dulu dan tidak langsung mengenai sprei dan kasur. Tidak berapa lama Uti datang dan bertanya mengapa saya memberi alas sarung di bawah nduk Ayu, dan saya pun menjelaskan bahwa kami sedang belajar untuk tidak memakai diapers. Tapi ternyata Uti belum siap. "Lha nanti kalau ngompol di kasur gimana? Kasurnya berat, Uti nggak kuat njemur sendirian", kata Uti sambil menyodoriku sebuah diapers. Saya masih mencoba menjelaskan, tapi Uti tetap tidak bisa menerima jika akhirnya nduk Ayu mengompol di kasur Uti. Baiklah, saya pun tidak mau berdebat akhirnya saya menyerah, saya memakaikan nduk Ayu diapers lagi. Sampai sore hari karena kami baru pulang ke rumah kontrakan sore hari. Ternyata toilet trainning memang perlu dukungan dari lingkungan. Kalau mas Jo saja memang sudah saya jelaskan dari awal dan insyaAllah mas Jo siap, mendukung dan mau bekerjasama. Jadi walaupun sedang saya tinggal berdua nduk Ayu dan mas Jo, mas Jo pun tidak akan memakaikan diapers. Tapi ternyata Uti belum siap. Baiklah tidak masalah, toh kami ke rumah Uti hanya seminggu sekali dan mungkin minggu depan saya tidak boleh lupa membawa perlak. Dan semoga saja Uti segera siap, mendukung dan ikut bekerjasama dalam proses toilet trainning nduk Ayu.
#Hari4
#Tantangan10Hari
#Level2
#KuliahBunSayIIP
#MelatihKemandirian
Sesampainya di rumah Uti dan nduk Ayu bermain sebentar, dia pun meminta nenen. Karena saya lupa membawa perlak, saya memberi alas sarung di atas kasur, saya pikir jika dia mengompol akan terserap kain sarung terlebih dulu dan tidak langsung mengenai sprei dan kasur. Tidak berapa lama Uti datang dan bertanya mengapa saya memberi alas sarung di bawah nduk Ayu, dan saya pun menjelaskan bahwa kami sedang belajar untuk tidak memakai diapers. Tapi ternyata Uti belum siap. "Lha nanti kalau ngompol di kasur gimana? Kasurnya berat, Uti nggak kuat njemur sendirian", kata Uti sambil menyodoriku sebuah diapers. Saya masih mencoba menjelaskan, tapi Uti tetap tidak bisa menerima jika akhirnya nduk Ayu mengompol di kasur Uti. Baiklah, saya pun tidak mau berdebat akhirnya saya menyerah, saya memakaikan nduk Ayu diapers lagi. Sampai sore hari karena kami baru pulang ke rumah kontrakan sore hari. Ternyata toilet trainning memang perlu dukungan dari lingkungan. Kalau mas Jo saja memang sudah saya jelaskan dari awal dan insyaAllah mas Jo siap, mendukung dan mau bekerjasama. Jadi walaupun sedang saya tinggal berdua nduk Ayu dan mas Jo, mas Jo pun tidak akan memakaikan diapers. Tapi ternyata Uti belum siap. Baiklah tidak masalah, toh kami ke rumah Uti hanya seminggu sekali dan mungkin minggu depan saya tidak boleh lupa membawa perlak. Dan semoga saja Uti segera siap, mendukung dan ikut bekerjasama dalam proses toilet trainning nduk Ayu.
#Hari4
#Tantangan10Hari
#Level2
#KuliahBunSayIIP
#MelatihKemandirian
Sabtu, 02 Desember 2017
Hari 3 : Mengompol tiga kali sehari
Setelah mandi pagi, nduk Ayu tidak saya pakaikan diapers. Berkali-kali juga saya soundingkan untuk pipis di kamar mandi. Dia pun sudah mulai bisa menirukan ucapan kata "pipis". Tidak lama setelah bermain kemudian dia tertidur tanpa diapers tetapi saya beri alas perlak di atas kasur, mengingat kasur kami yg beratnya bukan main dan perlu berpikir ulang jika harus menjemurnya setelah terkena pipis. Selang satu setengah jam, nduk Ayu sedikit terbangun dan saya buru-buru menyusuinya agar tetap melanjutkan tidurnya. Dan ternyata saya pun ikut tertidur karena cuaca dingin. Kemudian ketika saya terbangun saya mendapati celana saya basah. Ya, nduk Ayu mengompol. Saya memegang celananya juga basah, tapi saya mencurigai dia juga pup. Dan ternyata benar, selain pipis dia juga pup. Segera saya mengajaknya ke kamar mandi untuk dibersihkan.
Kemudian saya pun melanjutkan aktifitas menemaninya bermain. Siang hari ketika saya di dapur untuk menyiapkan makan siangnya tiba-tiba dia menyusul dan "tuuurrrr", nduk Ayu mengompol di dapur. Oke tidak masalah, segera saya bersihkan.
Tak lama kemudian Della, anak tetangga saya yg juga teman bermain nduk Ayu datang dan mereka bermain bersama. Di tengah bermain "tuuurrr", ya dia mengompol lagi. Oke tidak masalah, segera saya bersihkan. Siang menjelang sore, saat Della sudah pulang, tiba-tiba nduk Ayu berjalan menuju kamar mandi, saya pun segera menyusulnya sambil bertanya, "nduk Ayu mau pipis di kamar mandi ya?". Kemudian saya membimbingnya masuk dan melepas celananya. Berkali-kali saya ucapkan "nduk Ayu pipis ya, tuuurrr". Saya tunggu beberapa menit api ternyata dia malah asyik bermain air dan pesawat-pesawatan mainannya saat mandi. Saya pun menyerah, "Yaudah nggak apa-apa kalo belum mau pipis, sekarang keluar yuk, pakai celananya, mainnya di depan lagi ya". Setelah mandi sore saya pakaikan diapers lagi, karena kami akan pergi ke penjahit untuk mengukur baju. Oke hari ini belum berhasil, nduk Ayu mengompol tiga kali dalam sehari. Tidak masalah, besok kita coba lagi ya nduk Ayu.
#Hari3
#Tantangan10Hari
#Level2
#KuliahBunSayIIP
#MelatihKemandirian
Tak lama kemudian Della, anak tetangga saya yg juga teman bermain nduk Ayu datang dan mereka bermain bersama. Di tengah bermain "tuuurrr", ya dia mengompol lagi. Oke tidak masalah, segera saya bersihkan. Siang menjelang sore, saat Della sudah pulang, tiba-tiba nduk Ayu berjalan menuju kamar mandi, saya pun segera menyusulnya sambil bertanya, "nduk Ayu mau pipis di kamar mandi ya?". Kemudian saya membimbingnya masuk dan melepas celananya. Berkali-kali saya ucapkan "nduk Ayu pipis ya, tuuurrr". Saya tunggu beberapa menit api ternyata dia malah asyik bermain air dan pesawat-pesawatan mainannya saat mandi. Saya pun menyerah, "Yaudah nggak apa-apa kalo belum mau pipis, sekarang keluar yuk, pakai celananya, mainnya di depan lagi ya". Setelah mandi sore saya pakaikan diapers lagi, karena kami akan pergi ke penjahit untuk mengukur baju. Oke hari ini belum berhasil, nduk Ayu mengompol tiga kali dalam sehari. Tidak masalah, besok kita coba lagi ya nduk Ayu.
#Hari3
#Tantangan10Hari
#Level2
#KuliahBunSayIIP
#MelatihKemandirian
Jumat, 01 Desember 2017
Hari 2 : Kamar mandi rumah Uti yang asing
Hari kedua tantangan toilet trainning, tapi saya terpaksa memakaikan nduk Ayu diapers setelah mandi pagi. Ya, karena kami akan pergi membeli kain untuk pernikahan salah seorang sahabat. Dan rasanya saya belum siap jika akhirnya nduk Ayu mengompol di toko kain. Saya pikir nanti begitu pulang ke rumah Uti diapers akan saya lepas.
Siang hari sesampainya di rumah Uti, nduk Ayu bermain sebentar kemudian saya melepas diapersnya. Tak berapa lama dia pun tertidur.
Setelah 2 jam dan dia terbangun kemudian saya mengajaknya ke kamar mandi. Saya tidak menggandengnya tapi saya menggendongnya ke kamar mandi karena jarak antara kamar ke kamar mandi cukup jauh dan melewati sumur yg cukup licin. Saya pun mencoba mengkomunikasikan pada nduk Ayu dengan mengatakan, "Nduk Ayu nanti kalau pipis di kamar man..." Dan nduk Ayu pun menjawab, "...di". Tetapi ketika sampai di kamar mandi, nduk Ayu menangis dan tidak mau turun dari gendongan, ya mungkin karena merasa asing dengan kamar mandi rumah Uti. Akhirnya saya mengajaknya keluar, memakaikan celana kembali dan nduk Ayu kembali bermain tanpa diapers. Sore hari saya mendapat kabar dari mas Jo bahwa rumah kontrakan sudah selesai diperbaiki, saya pun berkemas-kemas dan mengajak nduk Ayu pulang. Setelah berpamitan dengan Uti kami pun pulang. Ya toilet trainning hari ini belum berhasil. Kita coba lagi besok ya nduk, semoga ada kemajuan. Semangat...
#Hari2
#Tantangan10Hari
#Level2
#KuliahBunSayIIP
#MelatihKemandirian
Setelah 2 jam dan dia terbangun kemudian saya mengajaknya ke kamar mandi. Saya tidak menggandengnya tapi saya menggendongnya ke kamar mandi karena jarak antara kamar ke kamar mandi cukup jauh dan melewati sumur yg cukup licin. Saya pun mencoba mengkomunikasikan pada nduk Ayu dengan mengatakan, "Nduk Ayu nanti kalau pipis di kamar man..." Dan nduk Ayu pun menjawab, "...di". Tetapi ketika sampai di kamar mandi, nduk Ayu menangis dan tidak mau turun dari gendongan, ya mungkin karena merasa asing dengan kamar mandi rumah Uti. Akhirnya saya mengajaknya keluar, memakaikan celana kembali dan nduk Ayu kembali bermain tanpa diapers. Sore hari saya mendapat kabar dari mas Jo bahwa rumah kontrakan sudah selesai diperbaiki, saya pun berkemas-kemas dan mengajak nduk Ayu pulang. Setelah berpamitan dengan Uti kami pun pulang. Ya toilet trainning hari ini belum berhasil. Kita coba lagi besok ya nduk, semoga ada kemajuan. Semangat...
#Hari2
#Tantangan10Hari
#Level2
#KuliahBunSayIIP
#MelatihKemandirian
Langganan:
Postingan (Atom)
Wallpaper Unicorn Galaxy
Wallpaper Unicorn Galaxy Wallpaper Unicorn Galaxy is for Unicorn’s lovers. So many cute, awsome and amazing wallpapers you can use, and ...
-
Sudah masuk hari pertama game level 10 dengan tema "membangun karakter anak melalui dongeng". Sangat menantang bagi saya karena ju...
-
Jurnal minggu pertama di kelas telur Bunda Cekatan ini adalah menggali kekuatan diri. Di sini saya menuliskan kuadran aktivitas sesuai denga...
-
Hari Minggu, seperti biasa agenda setiap hari Minggu adalah ke rumah Uti. Karena Uti libur bekerja maka setiap hari Minggu kami ke rumah Uti...